Framework Hapi | Pendahuluan

Image by: https://ironpdf.com/static-assets/pdf/blog/hapi-node-js/hapi-node-js-1.webp

Pendahuluan

Hapi.js atau Hapi (kependekan dari Http-API) adalah sebuah open source framework Node.js yang dengan ciri khas “build powerful, scalable applications, with minimal overhead and full out-of-the-box functionality - your code, your way". Hapi merupakan framework memiliki banyak fungsi sederhana dan aman.

Banyak digunakan untuk mengembangkan aplikasi web yang dapat diskalakan, membangun RESTful API, membangun service API (Application Programming Interface), situs web, dan aplikasi proxy HTTP. Awalnya dikembangkan oleh team mobile di Walmart Labs, untuk menangani traffic pada acara Black Friday, salah satu hari tersibuk dalam belanja online di kalender AS. Namun kini, Hapi telah digunakan oleh banyak perusahaan seperti Brave, Paypal, AuthO.

Keuntungan & Kekurangan

No Kelebihan Kekurangan
1 Fleksibilitas Konfigurasi: Memberikan kontrol penuh atas konfigurasi, memungkinkan penyesuaian mendalam sesuai kebutuhan aplikasi. Kurva Pembelajaran Lebih Curam: Bagi pemula, Hapi dapat terasa lebih kompleks dan membutuhkan waktu untuk memahami sistem konfigurasi dan penggunaan plugin.
2 Sistem Plugin yang Kuat: Memungkinkan penambahan fungsionalitas secara modular dengan banyak plugin yang tersedia. Ukuran Framework Lebih Besar: Hapi cenderung memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan framework lain, yang mungkin mempengaruhi kinerja untuk aplikasi kecil.
3 Keamanan Terintegrasi: Memiliki fitur keamanan built-in seperti perlindungan CSRF, XSS, dan autentikasi, yang membantu mengurangi risiko keamanan. Tidak Sebanyak Ekosistem dan Dukungan Seperti Express: Ekosistem dan dukungan komunitas Hapi tidak sebesar Express.js, sehingga terkadang sulit menemukan solusi atau plugin khusus.
4 Routing yang Deklaratif dan Terstruktur: Menyediakan sistem routing yang sangat deklaratif dan mudah dipahami, sangat cocok untuk pengaturan yang jelas. Tidak SePopuler Express.js: Meskipun kuat, Hapi tidak sepopuler Express.js, sehingga lebih sedikit pengembang yang familiar dengan framework ini.
5 Validasi Input Mudah dengan Joi: Mendukung schema validation yang sangat kuat menggunakan plugin seperti Joi, memudahkan validasi input dengan cara deklaratif. Mungkin Terlalu Berat untuk Aplikasi Kecil: Hapi mungkin terlalu kompleks dan berat untuk aplikasi sederhana yang hanya membutuhkan routing dan minimal fitur lainnya.
6 Kinerja yang Optimal: Dibangun untuk kinerja tinggi dan efisiensi dengan minimal overhead, cocok untuk aplikasi yang memerlukan respon cepat. Kurang Cocok untuk Aplikasi Real-time: Hapi mungkin tidak ideal untuk aplikasi real-time seperti chat atau game yang membutuhkan komunikasi dua arah secara terus-menerus.
7 Komunitas yang Aktif dan Dokumentasi yang Lengkap: Hapi memiliki dokumentasi yang lengkap dan komunitas yang aktif, memudahkan pengembang untuk mencari bantuan atau referensi. Kurang Banyak Pilihan Template dan Starter Projects: Dibandingkan dengan framework lain, Hapi kurang memiliki banyak template dan starter projects yang siap pakai, sehingga membutuhkan lebih banyak pengaturan dari awal.

Referensi

  1. https://www.codepolitan.com/blog/mengenal/